Diego Michiels, Wajah Baru Timnas U-23

Kelebihan Diego Michiels di Mata RD

INILAH.COM, Jakarta – Permainan Diego Michiels cukup cemerlang hingga menjelang semfinal SEA Games 2011. Banyak yang berharap pemuda kelahiran Belanda tersebut tampil lagi di semifinal menghadapi Vietnam.

Diego menjadi satu-satunya pemain naturalisasi yang berhasil menembus skuad SEA Games 2011 besutan pelatih Rahmad Darmawan. Kemampuannya untuk bermain di dua posisi menjadi salah pertimbangan pelatih saat memilihnya.

Tak hanya disiplin saat menjaga sisi kiri pertahanan gawang Indonesia, Diego juga beberapa kali melakukan overlapping, membantu melakukan penetrasi ke dalam pertahanan lawan.

“Diego bisa main di lini tengah, karena aslinya dia memang pemain tengah. Tetapi karena kita kekuarangan stok pemain belakang kita modifikasi dia di belakang,” ujar pelatih menjelaskan tugas Diego di tim.

“Penetrasi dibutuhkan manakala situasi itu dimungkinkan, tetapi ketika Diego pergi, harus ada pemain yang mengganti posisi dia, itu kita lakukan,” terangnya.

Setelah disimpan di bangku cadangan pada laga terakhir melawan Malaysia, Diego diperkirakan akan kembali tampil pada semifinal melawan Vietnam Sabtu sore nanti (19/11/11).

“Saat ini kondisi saya sempurna. (Mengenai apakah saya dimainkan melawan Vietnam) itu tergantung pelatih,” ungkapnya.

“Vietnam tim yang kuat, mereka memiliki kecepatan, terutama di sayap kanan,” ujar pemain keturunan Maluku itu mengenai lawan yang akan dihadapinya sore nanti.

Satu hal yang menarik perhatian mantan pemain Go Ahead Eagles, klub Divisi Dua Belanda, itu adalah atmosfer pertandingan.

“Ini baru pertama kalinya saya mengalami atmosfer pertandingan seperti ini (ramai penonton), baik saat latihan maupun saat pertandingan. Menurut saya efeknya justru positif, bisa menambah motivasi pemain,” tutup sang pemain, usai latihan di Lapangan C, Senayan, Jumat kemarin.

Suasana Lapangan C saat latihan memang cukup ramai. Masyarakat setempat mengelilingi pagar pembatas hanya untuk menyaksikan tim kebanggaan mereka berlatih. Sesekali mereka meneriakkan nama pemain idola mereka, seperti Yongki Aribowo, Oktovianus Maniani, Titus Bonai maupun Diego sendiri.
http://bola.inilah.com/read/detail/1798392/inilah-kelebihan-diego-michiels-di-mata-rd

Diego Michiels, Wajah Baru Timnas U-23

VIVAnews – Pelatih Alfred Riedl kembali memanggil satu lagi pemain keturunan untuk mengikuti latihan tim nasional U-23 di Lapangan C Senayan, Jakarta. Kali ini Riedl memanggil Diego Michiels.

Pemain keturunan Belanda itu sudah mulai bergabung dengan pemain timnas U-23 lainnya Kamis sore, 27 Januari 2011. Diego adalah pemain Go Ahead Eagles, Eerste Divisie Belanda, yang bermain di posisi bek kanan.

Namun, pertama kali menginjakkan rumput Senayan Diego tidak langsung mengikuti sesi latihan bersama rekan-rekannya. Ia terlihat latihan terpisah bersama Yongky Aribowo.

“Kemungkinan ia akan bermain Jumat, mungkin hari ini dia masih perlu adaptasi,” kata pelatih Alfred Riedl.

Diego sendiri mengaku penasaran bermain di Indonesia. “Saya tentu ingin sekali bermain di Indonesia,” ujar Diego yang ibunya berasal dari Belanda dan bapaknya asli Jakarta.

Sebelum memanggil nama baru, pada pagi harinya Riedl kembali memulangkan satu pemain. Kali ini yang menjadi ‘korban’ adalah pemain keturunan Belanda, Jordy De Kat.

Bukan hanya Jordy yang dipulangkan. Pada sore harinya, giliran Abdul Hamid Mony yang dipulangkan. Bek Persiba Balikpapan itu dinilai tidak cukup berkualitas.

“Dalam persiapan ini, kami ingin meningkatkan kualitas timnas U-23. Dia (Abdul Hamid) memang pemain yang bagus, tapi kami butuh yang berkualitas,” ujar Riedl.
http://bola.vivanews.com/news/read/201741-diego-michiels–wajah-baru-timnas-u-23